Berita

Upaya Pemerintah Kota Pasuruan untuk menurunkan Prevalensi Stunting – Dinas Kesehatan Kota Pasuruan

Stunting merupakan perawakan pendek atau sangat pendek berdasarkan panjang/tinggi badan menurut usia yang kurang dari -2 Standar Deviasi (SD) pada kurva pertumbuhan WHO, disebabkan kekurangan gizi kronik yang berhubungan dengan status sosioekonomi rendah, asupan nutrisi dan kesehatan ibu yang buruk, riwayat sakit berulang dan praktik pemberian makan pada bayi dan anak yang tidak tepat. Stunting dapat menyebabkan hambatan dalam mencapai potensi fisik dan kognitif anak.

Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Pasuruan untuk menurunkan prevalensi stunting, diantaranya adalah pemberian makanan tambahan bagi gizi kurang yang dilakukan oleh dinas kesehatan Kota Pasuruan. Bertempat di setiap wilayah posyandu se-Kota Pasuruan, Pemberian PMT bagi Balita Gizi Kurang menyasar Balita dengan kriteria gizi kurang berdasar indeks Berat badan menurut Tinggi Badan (BB/TB). PMT gizi kurang diberikan dalam bentuk makanan siap santap atau kudapan yang kaya akan sumber protein hewani dengan memperhatikan gizi seimbang. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan kandungan protein yang tinggi dan asam amino esensial yang lengkap. PMT ini diberikan setiap hari selama 90 hari. Walaupun diberikan tiap hari, sifat PMT ini hanya berupa makanan tambahan, bukan pengganti makanan utama.

Dalam pemberian makanan tambahan gizi kurang disertai pula dengan kegiatan edukasi, yang bisa berupa demo masak, penyuluhan, dan konseling. Beberapa kendala dijumpai dalam pelaksanaannya, mulai dari adanya balita yang menolak untuk makan, suasana rumah yang kurang mendukung, hingga keterbatasan tenaga untuk edukasi gizi di setiap posyandu yang ada. Dalam mengatasi masalah tersebut, berbagai inovasi dilakukan oleh Dinas Kesehatan melalui 8 UPT. Puskesmas yang ada sehingga balita gizi kurang dapat mengonsumsi PMT sesuai kebutuhan gizinya. Salah satunya di Kelurahan Blandongan, UPT. Puskesmas Bugul Kidul mengumpulkan balita gizi kurang beserta orangtua di lapangan yang terletak di sebelah Puskesmas Pembantu (Pustu) Blandongan 1 minggu sekali untuk mendapatkan edukasi gizi dan makan bersama. Diharapkan, dengan makan bersama anak akan mendapatkan suasana baru, bertemu teman sebaya, dan akan termotivasi melihat teman sebayanya mengonsumsi PMT yang sama.

Admin Dinkes

Jl. Cakraningrat No 02, Kota Pasuruan
Back to top button